Biaya Produksi Kopiah Rajut

14 mei 2024 lalu ada yang pesan kopiah rajut dewasa untuk dijadikan cenderamata, inginnya 160 buah dengan waktu pembuatan selama 40 hari.

Mengingat waktu merajut tidak dikhususkan, hanya bisa disaat luang selesai urusan harian, sejak awal disampaikan perihal ketidaksanggupan untuk memenuhi jumlah tersebut. Namun akhirnya disepakati sebisanya saja.

Alhamdulillah, 17 juni 2024 sebanyak 80 kopiah rajut bisa dikirimkan.

Berikut beberapa catatan saat pembuatan dan berapa biaya produksinya.

Benang

Memakai benang katun bali kecil (small ply). Harga beli di pengecer (mei 2024) Rp. 14.000 per gulung berat 100 gram, kalau beli 10 untuk 1 warna bisa dapat di Rp. 13.000 per gulung.

Warna benang

Karena tidak ada permintaan khusus, dipilih warna yang netral: putih, putih tulang, krem, abu muda, dan coklat muda. Sengaja tidak memilih hitam, abu tua, ataupun coklat kopi, alasannya sederhana, karena gelap, agak sulit saat merajutnya, apalagi malam hari.

Hakpen

Dirajut tangan dengan hakpen Tulip (nama merk) nomor 4.

Jenis tusukan

Memakai tusuk ganda (dc), baru di bagian akhir dengan tusuk setengah ganda (hdc) dan tusuk tunggal (sc). Setiap selesai satu putaran diakhiri tusuk sisip (slst).

Rajutan

Merajut berputar tanpa bolak balik. Putaran ke-1 (P1) diawali dari magic ring 12 dc. Putaran-putaran berikutnya (P2 sampai P13), total tusukan di setiap putaran bertambah 12 st, misal: P2 jadi 24 st, P3 jadi 36 st, terus hingga P13 di 156 st.

3x putaran selanjutnya (P14 sampai P16) tetap di 156 st, rajutan mulai terlihat menurun.

Saat merajut di P3 sampai P13, rajutan diberi motif lubang-lubang, atau bisa juga tanpa motif.

Putaran berikutnya (P17 sampai P21) total tusukan tetap di 156 st, rajutan diberi motif (misal setiap hitungan 3 st).

Alternatif lain, merajutnya bisa bolak balik seperti contoh berikut:

atau bisa juga motif lain:

Rajutan diakhiri dengan 1 putaran dc (P22), 2 putaran hdc (P23, P24), dan 1 putaran penutup dengan sc (P25). Semuanya sama di 156 st.

Sisa-sisa benang disisipkan kedalam rajutan.

Pengemasan

Kopiah rajut dikemas dengan plastik OPP bening ukuran 15,5 x 21,5 cm dengan ketebalan 33 micron dan sudah ada perekatnya.

Pengiriman

Via paket

Produksi

Total kopiah: 80 buah

Total benang: 53 gulung

Waktu pembuatan: 35 hari

(14/05/24 - 17/06/24)

Biaya produksi (*)

Total Rp 710.000 dengan rincian:

1. Benang: 702.000 (40 x 13.000 dan 13 x 14.000)
2. Plastik: 8.000

Biaya produksi per kopiah Rp. 8.875,-

(*) tanpa menghitung biaya- biaya lainnya, misal: tenaga kerja, transpor, ongkir.

Catatan

1. Meskipun membeli benang katun bali kecil (small ply), tapi ada juga yang diameter benangnya agak besar, sehingga saat merajut dengan jumlah tusukan 156 st, ternyata kopiah jadi besar (longgar). Bongkar lagi, akhirnya jumlah tusukan saat stabil diturunkan dari 156 st jadi 153 atau 150 st.
2. Terkadang ditemukan ply benang yang pecah, tidak terkait hakpen, merajut jadi berulang-ulang. Apalagi saat tusukan hdc, perlu perlahan mengaitnya.
3. Di awal-awal (P1 sampai P13), merajut masih belum jemu, tapi mulai putaran selanjutnya sampai akhir (P14-P25) terasa lama sekali, sampai-sampai bertanya sendiri "kapan selesainya ya".
4. Terkadang dihinggapi rasa jenuh saat membuat motif, itu-itu lagi. Jadinya ingin mencoba motif lain.

Terima kasih, semoga bermanfaat.

Catatan pola:

P1: magic ring 12 dc, slst, (total 12 st).

P2: 2 ch, {(3 dc di st ke-1, ch), lewati 1 st} ulangi 5x, slst, (total 24 st).

P3: 2 ch, {(2 dc di st ke-1, dc, 2 dc di st ke-3, ch), lewati 1 st} ulangi 5x, slst, (total 36 st).

P4: 2 ch, {(2 dc di st ke-1, 3 dc, 2 dc di st ke-5, ch), lewati 1 st} ulangi 5x, slst, (total 48 st).

P5: 2 ch, {(2 dc di st ke-1, 5 dc, 2 dc di st ke-7, ch), lewati 1 st} ulangi 5x, slst, (total 60 st).

P6: 2 ch, {(2 dc di st ke-1, 7 dc, 2 dc di st ke-9, ch), lewati 1 st} ulangi 5x, slst, (total 72 st).

P7: 2 ch, {(2 dc di st ke-1, 9 dc, 2 dc di st ke-11, ch), lewati 1 st} ulangi 5x, slst, (total 84 st).

P8: 2 ch, {(2 dc di st ke-1, 11 dc, 2 dc di st ke-13, ch), lewati 1 st} ulangi 5x, slst (total 96 st).

P9: 2 ch, {(2 dc di st ke-1, 13 dc, 2 dc di st ke-15, ch), lewati 1 st} ulangi 5x, slst (total 108 st).

P10: 2 ch, {(2 dc di st ke-1, 15 dc, 2 dc di st ke-17, ch), lewati 1 st} ulangi 5x, slst (total 120 st).

P11: 2 ch, {(2 dc di st ke-1, 17 dc, 2 dc di st ke-19, ch), lewati 1 st} ulangi 5x, slst (total 132 st).

P12: 2 ch, {(2 dc di st ke-1, 19 dc, 2 dc di st ke-21, ch), lewati 1 st} ulangi 5x, slst (total 144 st).

P13: 2 ch, {(2 dc di st ke-1, 21 dc, 2 dc di st ke-23, ch), lewati 1 st} ulangi 5x, slst (total 156 st).

P14: 2 ch, 156 dc, slst, (total 156 st).

P15: ulangi P14, (total 156 st).

P16: ulangi P14, (total 156 st).

P17: 2 ch, {(3 dc di st ke-1) ulangi 51x}, slst, (total 156 st).

P18: 2 ch, {(3 dc di st ke-3) ulangi 51x}, slst, (total 156 st).

P19: ulangi P17, (total 156 st).

P20: ulangi P18, (total 156 st).

P21: ulangi P17, (total 156 st).

P22: 2 ch, 156 dc, slst, (total 156 st).

P23: 2 ch, 156 hdc, slst, (total 156 st).

P24: ulangi P23, (total 156 st).

P25: ch, 156 sc, slst, (total 156 st), berhenti.