Gantungan Kunci Rajut Bola
Rajutan
Dalam contoh berikut dibuat 3 rajutan menggunakan benang katun yang berbeda warna, dirajut dengan hakpen nomor 4 memakai pola yang sama: rajutan 1 (hitam), rajutan 2 (abu tua), rajutan 3 (abu muda). Setiap selesai merajut, sisakan benang agak panjang untuk merakitnya.
Pola rajutan
B1: 19 ch.
B2: 18 sc (mulai dari st ke-2 dari ujung), ch, balik rajutan.
B3: 18 sc, ch, balik rajutan.
B4: 18 sc, ch, balik rajutan.
B5: 18 sc, slst, berhenti.
Singkatan:
B1, baris ke-1.
ch, chain, tusuk rantai.
sc, single crochet, tusuk tunggal.
st, stitch, tusukan.
slst, slip stitch, tusuk sisip.
Merakit Rajutan
Langkah 1. Bagian awal dan akhir rajutan 1 (hitam) disatukan dengan cara dijahit. Lakukan hal yang sama pada rajutan 2 (abu tua).
Langkah 2. Masukkan rajutan 1 (hitam) ke rajutan 2 (abu tua).
Langkah 3. Sisipkan rajutan 3 (abu muda) ke rajutan 1 (hitam) dan 2 (abu tua).
Langkah 4. Satukan bagian awal dan akhir rajutan 3 dengan cara dijahit.
Langkah 5. Masukkan dakron ke salah satu sudut pertemuan rajutan.
Langkah 6. Jahit sudut-sudut pertemuan setiap rajutan dengan benang sisa rajutan 3 (abu muda) sehingga dakron tidak ada yang keluar.
Bola rajutan sudah selesai, selanjutnya bisa dimodifikasi untuk dibuat gantungan kunci. Untuk hiasan tambahan bisa digunakan mute, pom pom, rumbai, atau lainnya.
Semoga bermanfaat.
Komentar
Posting Komentar